Tampilkan postingan dengan label Table8. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Table8. Tampilkan semua postingan

Jumat, 03 Desember 2010

Yang Menjadi Point Penting Bagi Jonatan Ongko

banyak orang yang berfikiran menjalankan usaha yang sesuai dengan keinginan menjadi hal yang sangat menyenagkan bagi kita. Begitu pula dengan Jonatan Ongko yang mengelola Stream Cafe dan Resto. Di usianya yang sudah menginjak kepala 5 (56 tahun), dia tetap semangat dalam berwirausaha. Apalagi usaha yang ia bangun pada prinsipnya untuk menyenagkan para pencinta kuliner.

Agar usahanya dapat berjalan dengan lancar, ia melakukan trobosan-torbosan baru untuk menarik para pelanggan, misalnya ia selalu mengutamakan keramahan, kesopanan dan kesantunan. Untuk itu Perekrutan karyawanpun tidak sembarangan ia lakukan, semuanya harus diambil dari tenaga-tenaga yang profesional.

Menurutnya Konsumen merupakan raja yang wajib kita layani dengan sempurna.  Hal itu menjadi point terpenting baginya. Selain itu Jonatan Ongko juga menjelaskan perbedaan masakan nusantara dengan masakan konsep westren. Misalnya dengan jenis kopi yang disediakan secara garis besar terbagi menjadi 2 robusta dan arabika. Meski hanya dua dalam Penyajiannya tetapi dibuat berbeda dengan aneka rasa.

"Disinilah letak perbedaan kami. Karena kami memadukan resto dan kafe menjadi satu. Selain itu, disini kami juga mengenalkan panganan mancanegara dan berbagai jenis kopi didunia seperti Espreso, Kopi Lampung, Kopi Mandailing dan Kopi bali." ujarnya.

Selain itu alasan kami berani mengenalkan menu penganan internasional ini, karena secara umum masyarakat Lampung telah mengenal dan menyukai kuliner yang berasal dari luar negeri. Misalnya burger, pizza, freid chicken dan lain sebagainya. Itu berarti bahwa anak muda Lampung tidak hanya menyukai makanan tradisional dan rumahan saja.

Sedangkan untuk promosi tempat usaha yang terbilang baru ini, Jonathan mengaku masih melakukan pengenalan via iklan, brosur dan promosi dari mulut ke mulut. Di tambah lagi lewat media internet, brosur dan facebook.

 * tribunlampung
Lihat juga : table8, sushi tei
 

Kamis, 02 Desember 2010

Tips Aman Bakaran Jauh dari Kanker

Cara memasak dengan dibakar kabarnya bisa menyebabkan kanker, namun masih ada cara untuk membuatnya aman!

Tidak bisa disangkal, segala menu yang dibakar memberi kenikmatan rasa tersendiri. Paduan rasa gurih dengan tekstur yang kering dan juicy tidak bisa digantikan dengan cara memasak yang lain. Namun penemuan baru-baru ini menyatakan membakar daging merah menyebabkan terbentuknya senyawa karsinogenik si penyebab kanker. Lemak yang menetes dan terbakar pada bara arang juga menyebabkan timbulnya senyawa karsinogenik yang lain.

Seiring dengan berkembangnya penelitian, para ahli tidak melarang aksi bakar-bakar daging, melainkan menyarankan bagaimana membakar yang aman. Berikut adalah tips-tips yang diberikan.

1. Buat daging setengah matang

Agar tidak terlalu lama terekspos bara api, matangkan dulu daging yang akan dibakar. Proses ini tidak hanya aman dari kanker, namun juga aman dari bakteri Salmonella yang biasa hinggap pada daging yang mentah atau kurang matang.

2. Bersihkan lemak dari daging sebelum dibakar

Lemak diyakini membuat masakan bakaran menjadi semakin lezat karena rasa gurihnya. Namun hasil penelitian menunjukkan lemak yang bereaksi dengan arang dan terbakar, uap yang mengandung senyawa karsinogenik tersebut bisa melekat di daging bakaran Anda.

3. Potong kecil dan tipis

Potongan daging yang lebih tipis dan lebih kecil membuat daging cepat matang saat dibakar. Menurut para ahli ini, durasi pembakaran yang singkat bisa meminimalkan risiko terbentuknya senyawa karsinogenik.

4. Balik daging agak sering

Sering membalik daging membuatnya cepat matang, selain itu ekspos panas yang lama di satu sisi daging akan meningkatkan risiko terbentuknya senyawa berbahaya tersebut. Sedangkan jika Anda sering membaliknya, maka durasi pembakaran tiap sisi menjadi lebih pendek.

5. Rendam daging dalam bumbu

Beberapa penelitian menyebutkan bahwa perendaman daging selama minimal 40 menit dalam bumbu rendaman yang bersifat asam, dapat menghambat pembentukan senyawa karsinogenik. Bumbu rendaman asam ini bisa berupa jus anggur, cuka, wine, air jeruk dan juga tomat. Mudah bukan?



* woman.kapanlagi
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Coklat dengan Lapisan Jahe dan Kacang Mete

Apa sih coklat unik dan tradisionil? jawabnya adalah coklat Monggo. Ya, coklat Monggo, sebuah coklat yang dikemas dengan desain ala jaman dahulu dalam balutan kertas recycled. Jadi, monggo mencicipi coklat tradisionil asal Yogyakarta.

Uniknya karena ia terbuat dari dark chocolate dan 100% kakao, sehingga terasa sekali coklatnya. Semakin unik karena coklat Monggo diaplikasikan dengan jahe serta kacang mete. Kakaonya pun merupakan pilihan dari Pulau Sumatra dan Jawa sendiri. Khas karena ia diproduksi di Yogyakarta dengan kemasan tradisional.

Monggo adalah merk coklat dari CV. Anugerah Mulia asal Yogyakarta yang berdiri sejak pertengahan tahun 2003 ini memberikan kualitas coklat terbaik dengan pilihan biji kakao asal Sumatra dan Jawa. Produk Coklat Monggo, tersedia dalam kemasan 100GR ; Dark, Praline, Jahe, Mete, Mete Jahe, ada juga dalam kemasan 40GR; Dark, Praline, Caramello dengan harga kisaran harga mulai Rp.10 ribu hingga Rp. 20 ribu.

Coklat Monggo tidak hanya beredar di Yogyakarta, namun sudah ada di Jawa Tengah, JABODETABEK, Jawa Barat, Jawa Timur, Balikpapan, Bali, Lampung, dan Medan. Jadi, monggo mencicipi coklat tradisionil asal Yogyakarta ini.


* woman.kapanlagi
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Senin, 22 November 2010

Sop Buntut Kalifornia ala Warung Satun


Menu sop buntut memang sudah ada dimana-mana. Banyak rumah makan menawarkan masakan berbahan baku buntut sapi ini. Tapi, sop buntut jaman dulu (jadul) Warung Satun barangkali patut untuk dicoba.

Sop buntut yang satu ini sekilas memang tak ada bedanya dengan sop buntut pada umumnya. Namun, rasa yang ditawarkan dijamin akan membuat ketagihan. “Kuahnya bening jadi tidak neg, itu yang bikin saya suka,” ujar Siti Aminah, salah seorang pengunjung yang terlihat bersantap sop buntut di Warung Satun bersama sang suami.

Warung Satun berada di Jalan Karet Dalam, kawasan Kembang Jepun. Warung yang telah ada sejak tahun 1965 ini, oleh masyarakat setempat dijuluki ‘Sop Buntut Kalifornia’. “Nama Warung Satun malah tidak begitu populer, pengunjung yang datang tahunya ini warung sop buntut Kalifornia, mungkin karena letaknya di pinggir Kalimas jadi dapat julukan seperti itu,” kata Hanifah (35), generasi kedua dari Warung Satun.

Sejak awal beroperasi warung ini sejatinya menawarkan berbagai menu makanan seperti nasi pecel, nasi rawon, dan nasi campur. Baru di akhir tahun 1970-an tersedia menu sop buntut. Meski menjadi menu yang paling baru namun justru sop buntutlah yang paling populer. “Awalnya ibu memang sedia nasi pecel, tapi sekarang yang paling diminati malah sop buntut,” ujar putri pasangan Satun dan Mojo ini, seraya tergelak.

Untuk menemani pengunjung menyantap makanan, warung ini menyediakan pula berbagai jenis minuman yang terkesan "jadul" seperti es jeruk dan es teh. Dari sekian banyak menu makanan yang ditawarkan, sop buntut memang sangat dikenal masyarakat luas.

Menurut Hanifah, proses memasak sop buntut sapi yang ditawarkan, sama dengan sop buntut yang ditawarkan rumah makan pada umumnya. "Buntut sapi dipotong-potong menurut ruasnya lalu direbus di dalam panci, setelah lunak buntut sapi yang berkaldu dicampur dengan bahan-bahan lain dan kemudian ditaburi bawang goreng," kata perempuan berjilbab ini.

Selain kuah yang menurut pengunjung tidaklah eneg, kehadiran rempeyek udang memberi warna tersendiri bagi sup buntut Kalifornia. Satu porsi sop buntut plus rempeyek udang berukuran jumbo dapat dinikmati dengan harga Rp 12.500.


* metrogaya
Lihat juga : table8, sushi tei, tamani

Menikmati Burger Sambil Mendengarkan Musik

Persaingan ketat disegala lini dunia uasaha membuat setiap perusahaan untuk selalu melakukan inovasi supaya tidak bangkrut. Termasuk juga Burger King di Jepang yang akan membuka outletnya di salah satu daerah bisnis termahal di Jepang yaitu Roppongi, Jepang.

Mereka bukan saja membuat tempat makan "junk food" ini kelihatan ekskusif dan membuat pelanggan betah berlama-lama tetapi di beberapa tempat duduk juga dilengkapi dengan "musical shower". Apa tuh??

Musical Shower memungkinkan para pengunjung yang sedang makan bisa menggunakan iPod atau iPhone mereka untuk memutar musik melalui docking yang ditanam di dinding dan uniknya, speaker eksternalnya sendiri diletakkan di bagian atas meja yang berbentuk mirip sebuah payung yang terbalik.

Untuk mengatur suara, kita bisa mengaturnya melalui tombol volume yang diletakkan berdekatan dengan docking. Yang menjadi masalah, apakah dengan cara seperti ini membuat pengunjung lain terganggu atau tidak yah??

Tapi trend sebuah restoran cepat saji (fast food) memang belakangan ini sudah mulai berubah, kalau dulu mereka hanya berharap setiap pengunjung cepat datang dan cepat pulang supaya restorannya tidak penuh, sekarang mereka berharap pengunjung bisa berlama-lama di dalam.


* metrogaya
Lihat juga : table8, sushi tei

Brief history " Tahu "

Tofu is a food made from fermented soy beans and take the juice. Unlike the original from the Indonesian tempeh, tofu comes from China, like soy sauce, tauco, bakpau, and meatballs. Tofu is the word absorption from the Hokkien language (tauhu) (Hanzi: 豆腐, pinyin: doufu) which literally means "fermented soybeans". Know first emerged in China since the Han Dynasty about 2200 years ago. The inventor is Liu An (Hanzi: 刘 安), which is a nobleman, the grandson of Emperor Han Gaozu, Liu Bang who founded the Han Dynasty.

In Japan known as the tofu. Brought the Chinese Diaspora, the food was spread to East Asia and Southeast Asia, and also eventually to the whole world.

As tempeh, tofu is known as the food of the people. Diverse types know that there are in Indonesia are generally known as the place of manufacture, for example, know Sumedang and know Kediri.

Assorted food from out among other sweet, marinated tofu, tofu meatballs, know the contents (out bunting), tofu mix, meatball know, crackers know, and others.



* wikipedia
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Jeon - Hidangan Pembuka

Jeon (jun), buchimgae, jijimgae, atau jijim adalah sebutan bagi semua dadar tepung terigu dalam makanan Korea. Dalam istilah kuliner istana Korea, makanan ini disebut jeonyueo atau jeonyuhwa (kadang-kadang disingkat sebagai jeonya). Adonan dibuat dari campuran tepung dan air. Isinya bisa berupa daging ayam, daging sapi, makanan laut, atau sayuran. Setelah diaduk dengan isi, adonan digoreng di atas wajan dengan menggunakan sedikit minyak goreng atau minyak wijen.

Jeon biasanya dihidangkan sebagai banchan, hidangan pembuka, atau anju (hidangan sewaktu menikmati minuman beralkohol). Selain itu, jeon merupakan makanan penting untuk jesasang (meja upacara untuk jesa, peringatan hari kematian) dan janchi (hangul: 잔치, festival). Jeon yang dihidangkan untuk jesa disebut gannap (hangul: 간납, hanja: 干納 atau 肝納) atau gannam (hangul:간남, hanja:肝南). Isinya berupa hati sapi, perut buku, ikan, sayuran, dan daun bawang.[1]

Satu-satunya jenis jeon yang rasanya manis seperti panekuk adalah hwajeon (jeon bercampur bunga). Di Korea Selatan, variasi jeon yang populer adalah bindaetteok (jeon kacang hijau), dan pajeon (jeon daun bawang), dan kimchijeon (jeon kimchi).


* wikipedia
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Minggu, 21 November 2010

Manfaat Besar Ikan Bagi Jantung

Anda ingin mempunyai jantung yang sehat sepanjang usia? Selain gemar berolah raga, mengkonsumsi ikan rupanya juga dapat menghindarkan seseorang dari penyakit mematikan tersebut.

Kandungan Omega 3 yang banyak dimiliki ikan dapat menekan penyumbatan pembuluh darah. Demikian kata Ketua Yayasan Jantung Indonesia (YJI) Dewi Andang Joesoef. "Menurut penelitian di luar negeri, ikan itu dapat menekan penyumbatan pembuluh darah dengan Omega 3-nya," kata Dewi ketika ditemui di acara Hari Jantung Sedunia 2010 di Pintu Barat Daya Monas, Jakarta Pusat, Minggu (3/10/2010).

Menurut Dewi, selain berkhasiat untuk kesehatan jantung, ikan juga mempunyai sejuta manfaat lainnya. Antara lain, otak balita dapat berkembang dengan baik bila sang ibu mengonsumsi ikan setiap hari. Pertumbuhan anak-anak semakin bagus bila diberi asupan gizi dari ikan.

Ikan juga dapat mencegah penyakit kanker. Bahkan, binatang bersirip itu dapat menjaga elastisitas kulit wanita sehingga ia awet muda. "Kemudian ikan itu ada zat yang namanya cilenium. Dia menjaga elastisitas kulit sehingga ibu tercegah dari ketuaan prematur," kata Dewi.

Dewi menambahkan, mengingat besarnya manfaat ikan tersebut, YJI mendukung gerakan gemar makan ikan yang digagas oleh Menteri Perikanan dan Kelautan Fadel Muhammad. Fadel menargetkan konsumsi ikan masyarakat adalah 35 Kg/ tahun. "Kita ini negara maritim yang luas lautnya tidak terkira. Kenapa tidak kita manfaatkan sumber daya alam kita itu dengan makan ikan?"


* metrogaya
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Ikan Bermanfaat Bagi Kesehatan

Sebuah studi di Korea menunjukkan, konsumsi ikan bermanfaat untuk kesehatan. Konsumsi minimal satu porsi ikan per hari akan mengurangi risiko terjadinya sindrom metabolik pemicu penyakit diabetes, jantung dan stroke.

Hasil penelitian terhadap 3.500 orang dewasa usia 40-69 tahun di Korea menunjukkan, pria yang makan satu porsi ikan laut setiap hari memiliki risiko 57 persen lebih rendah mengidap sindrom metabolik dibanding orang yang makan ikan sekali tiap minggu. Sindrom ini merupakan kombinasi faktor risiko untuk diabetes, penyakit jantung dan stroke.

Dr Merle Myerson, seorang ahli jantung dan Direktur Program Pencegahan Penyakit Jantung Rumah Sakit Luke Roosevelt Hospital menyarakankan konsumsi ikan laut kaya omega 3 seperti salmon dan tuna Albacore.

Orang yang makan ikan laut secara teratur terbukti mengurangi risiko kegemukan di perut selama tiga tahun. Mereka pun memiliki level tekanan darah, gula darah, kolesterol HDL dan trigliserida yang lebih rendah.


* metrogaya
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Required the animals to digest durian

Proses is soortgelyk aan Civet Coffee. Nie net heerlik, 'durian Elephant' is ook 'n aphrodisiac.


Metrogaya-Dit klink disgusting, en waarskynlik die duurste durian terenak in die wêreld kom uit olifant mis. Dit is die tweede voedsel wat afkomstig is van vuil hewan.Yang natuurlik eers Civet Koffie - wat as die wêreld se duurste koffie gekroon was. Die proses om 'durian Elephant' is ook soortgelyk.


As die inwoners van Sumatra op soek na koffie bone wat in civet ontlasting het nie verteer is, sal die Adam se appel in die woude van Maleisië volg die olifant wat ingesluk het 'n baie durian. Hulle neem risikos wat hierdie soogdiere te volg vir ten minste vier ure - die duur dit neem om die dier die durian te verteer - voor die vrugte wat is nie verteer met vuil.


Is die adviseur vir Maleisiese Nature Society Johor-tak, Vincent Chow wat durian Hierdie unieke bestaan van 'n magnaat vriend en inheemse bos timber "Orang Asli' hoor. Hy het gesê, die hout konglomeraat altyd deur 'n bevel op die Orang Asli gedurende durian seisoen.


Omdat die voorraad was skaars, die magnaat sou eerder spandeer in - betaal RM1.000 of Rp2, 8 miljoen in orde wil oortuig dat sy voedsel. "Natuurlik is die Orang Asli sal volg in die voetspore van die olifant omdat hulle weet kan ongelooflik duur," sê Chor, soos New Straits Times gepubliseer die site.


Moenie dink buffels of 'n bok mis dat ruik ampun.Menurut plaaslike inwoners vra, die reuk van die olifant mis soos tee, nie steek soos ander herbivore. Durian is nog nie verteer word beweer nie onsuiwerhede en bakteri.Bahkan te bevat, die magnaat eise sodanige durian sou 'n aphrodisiac, seksuele opwekking, alias voedsel plante word - nadat ons deur die proses van vertering' n olifant.


Alhoewel daar geen wetenskaplike bewyse wat die eis, eis 'durian Olifante "die hoër en die prys bly styg.


* metrogaya
Lihat juga : table8, sushi tei, tamani

Senin, 15 November 2010

Daun Bawang, Taburan yang Bergizi Tinggi

Jakarta - Sayuran yang satu ini sering dipakai sebagai taburan mi ayam, sup, bakso kuah atau isian martabak. Harganya juga tidak mahal. Aromanya yang wangi dan rasanya yang renyah membuat daun yang satu ini banyak disukai orang. Ternyata, sayuran yang satu ini juga kaya nutrisi lho!

Seperti namanya, daun bawang, daun yang satu ini memiliki aroma yang sama dengan bawang-bawangan. Karena itu sayuran yang satu ini sering berfungsi sebagai penyedap dan pelengkap anaeka masakan.

Bentuknya bulat panjang menyerupai pipa dan bagian ujungnya meruncing. Warna batang bagian bawahnya putih dan daunnya berwarna hijau tua. Bagian yang paling penting daun bawang yang dapat dikonsumsi adalah daun yang masih muda dan batang semu yang berwarna putih.

Daun bawang yang bernama latin Allium Fistulosum ternyata memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan. Karena daun ini mengandung unsur-unsur aktif yang memiliki daya bunuh bakteri (sebagai antibiotik) serta dapat merangsang pertumbuhan sel tubuh, memiliki kandungan vitamin A dan C tinggi, kalsium, protein, lemak, karbohidrat, serat dan kalori yang cukup.

Selain itu daun bawang juga berkhasiat menghilangkan lendir dalam kerongkongan, menyembuhkan reumatik, dan kurang darah. Tentu saja daun bawang harus dikonsumsi dalam jumlah yang cukup agar terasa manfaatnya.

Sayuran ini selain harganya relatif murah juga mudah sekali busuk. Karena itu, jika membeli dalam jumlah banyak, bersihkan daun bawang, biarkan akar serabutnya lekat lalu bungkus dengan plastik atau kertas. Simpan dalam lemari es. Dengan cara ini daun bawang bisa tahan disimpan hingga seminggu. Untuk mendapatkan aroma harumnya, potong atau iris daun bawang dan taburkan segera pada makanan.


*detikfood
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Blue Cheese, Keju Berjamur yang Lezat!

Jakarta - Siapa yang bisa menolak keju? Makanan olahan dari susu ini cukup banyak sekali penggemarnya. Tapi kalau keju yang satu ini, apakah Anda pernah mencicipinya? Aromanya yang menyengat dan warnanya yang kebiruan kadang dianggap sebelah mata. Padahal keju ini cukup tinggi harganya!

Blue Cheese atau ada juga yang menyebutnya dengan Bleu Cheese tidak ubahnya seperti keju kebanyakan. Tapi blue cheese ini memiliki keunikan tidak hanya dari aroma tapi juga dari penampilannya. Aroma blue cheese sangat menyengat dan di permukaannya terlihat warna biru kehijauan karena berjamur.

Warna hijau kebiruan ini berasal dari jamur yang biasa dicampur saat proses pembuatan keju ini. Ada beberapa jenis bakteri atau jamur yang dipakai untuk membuat keju tertentu. Blue cheese (di Prancis disebut Roquefort), dibuat dari susu domba dan dilumuri bakteri Penicilium roqueforti. Jenis blue cheese lainnya adalah Gorgonzola dan Stilton.

Rasa dari blue cheese cenderung lebih tajam dan sedikit lebih asin. Aroma menyengat yang keluar dari keju ini berasal dari bakteri yang dimasukkan ke dalam proses pembuatan kejunya. Dan biasanya setiap bakteri akan menghasilkan aroma blue cheese yang berbeda.

Meskipun aromanya tajam mirip 'lap busuk' tetapi teksturnya lembut membuat keju ini enak dimakan dengan crackers, dibuat saus atau isian sandwich. Mau coba?

*detikfood
Lihat juga : marzano, pizza hut

Mexican Quesadilla - Masakan Asli Mexico


Jakarta - Buat Anda yang suka berwisata kuliner, mungkin panganan asal Mexico ini bisa dicoba di akhir pekan. Roti trotila yang empuk diisi dengan keju gurih yang meleleh memang cocok jadi kudapan sore yang enak. Hmm..yummy!

Menjelajahi dunia kuliner memang tidak ada habisnya. Makanan nusantara saja seakan tidak pernah habis dikupas stau-persatu tiap daerah. Jika ingin yang sedikit berbeda di akhir pekan ini, Anda bisa mencoba camilan masyarakat Mexico ini. Mexican Quesadilla adalah salah satunya.

Makanan ini memang asli dari Mexico, namun telah mendapatkan pengaruh dari budaya Spanyol. Seperti halnya namanya, Quesadilla yang dalam bahasa Spanyol berarti keju, tak heran karena camilan ini berisikan keju di dalamnya. Camilan ini cukup sederhana, roti tortila yang dilpat dua ini diberikan keju di bagian tengahnya. Kemudian dimasak dengan cara dipanggang hingga keju mencair.

Di Mexico, Quesadilla tidak hanya disantap dengan keju saja. Tapi juga ada yang disantap dengan setup sayuran, kentang, saus jamur dan diampingi saus salsa sebagai toppingnya. Rasanya gurih-gurih enak, tidak hanya bisa jadi camilan tapi juga bisa jadi menu utama. Quesadilla bisa Anda cicipi di resto-resto Mexico yang ada di Jakarta.


*detikfood
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Jumat, 12 November 2010

Oxtail Barbeque ala Blind Resto

Dalam salah satu episode CSI New York, penonton dibawa ke resto yang menyediakan sushi dan sashimi di dalam ruang resto yang gelap gulita. Seluruh indra harus siaga untuk bisa menyantap makanan yang ada. Jika Anda penasaran merasakan sensasi serupa, tidak perlu jauh-jauh ke New York. Anda bisa menjajalnya di Bandung, tepatnya di Ciwalk. Tepat di depan gerai J Co, terdapat Blind Resto. Bangunan yang memadukan warna hitam dan hijau ini dari luar terlihat biasa. Tapi saat Anda mulai masuk dan memesan, Anda akan dibawa menuju ke ruangan di bagian atas yang gelap gulita. Tidak ada setitik sinar pun yang bisa Anda lihat. Urban Style dituntun menuju meja oleh Miskan, seorang tuna netra yang sudah bekerja selama dua tahun di resto ini. “Pegang tangan saya ya. Saya akan mengantar dan melayani Anda selama berada di atas,” ujar Miskan. Semua alat yang mengeluarkan cahaya seperti ponsel, ipod dan sejenisnya harus dimasukkan terlebih dahulu ke dalam loker.

Tiba di atas, Anda harus membiasakan diri dengan kegelapan. Pelayan dengan night vision goggle akan membawakan pesanan. Sementara Miskan akan membantu Anda memegang sendok, garpu dan minuman. Urban Style yang memesan Roasted Oxtail Barbeque sedikit kelimpungan. “Ingat ya, nasi di sebelah kiri, oxtail di kanan. Di depan ada emping dan sambal di atasnya. Di kanan depan, kuahnya,” ungkap seorang pelayan.

Dengan meraba-raba, berusaha menghabiskan dan menikmati Oxtail Barbeque yang lezat ditemani dengan segelas jus stoberi. Piring dan gelas makanan terbuat dari plastik. “Ada beberapa pelanggan yang menumpahkan makanan atau minumannya karena tidak biasa,” papar Miskan. Meski awalnya sedikit kewalahan menyantap makanan di tengah kegelapan, lama kelamaan semua indra menajam dan bisa menikmatinya. Lebih asyik jika Anda mengajak sahabat menikmati pengalaman unik ini. Dijamin gelak tawa akan membahana.


* tabloidbintang
Lihat juga :  sushi tei, table8, burger

Kamis, 11 November 2010

Dim sum, Hidangan Mungil Asal Kanton

“Dim sum, hidangan mungil asal Kanton, Cina bagian Selatan. Bentuk cantik dengan isian manis dan gurih membuat panganan ini digemari semua usia.

Dim sum biasa diolah dengan cara dikukus, digoreng dan dimatangkan dengan sedikit minyak alias pan fried. Fung Zau, Hakau dan Bakpao beberapa jenis dim sum populer dari sekitar 2000 varian yang ada di dunia.”

Dalam bahasa Kanton, dim sum berarti sedikit dari hati atau menyentuh hati. Dim sum yang biasa dihidangkan bersama chinese tea ini diibaratkan hors d’oeuvres atau appetizer (bisa panas atau dingin) yang biasa disajikan di restoran Perancis sembari menanti hidangan utama datang.

Dim sum sudah populer sejak ribuan tahun lalu. Isiannya bisa berupa daging, seafood, sayuran, hingga manisan dan dessert.

Awal mula tradisi menikmati dim sum ada beberapa versi. Ada yang mengaitkan dengan tradisi warga Cina yang gemar meminum teh. Warung teh bermunculan sejak masa Jalur Sutra dan Dinasti Han (206 SM) hingga Dinasti Yuan (Abad 14 M).

Kala itu para petani, buruh dan pedagang yang berbisnis di sepanjang Jalur Sutra kerap mampir melepas lelah di kedai teh pinggir jalan sembari menikmati dim sum.

Ada juga yang mengatakan dim sum dulunya kudapan favorit kaisar saat tengah bersantai sambil mereguk kehangatan chinese tea.

Dim sum juga dikenal dengan istilah yum cha, terjemahannya berarti minum teh. Istilah ini digunakan untuk menggambarkan pengalaman menikmati dim sum yang selalu ramai dan menyenangkan.

Restoran biasa menghidangkan dim sum sejak pagi hingga siang hari. Di Hong Kong dan provinsi Cina lainnya seperti Guangdong, beberapa resto menyajikan dim sum sejak pukul 5 pagi.

Keluarga pun senang berkumpul untuk menikmati dim sum bersama di hari Minggu. Biasanya orangtua akan mengajak anak serta untuk berkumpul bersama kakek dan nenek.

Terutama di hari raya seperti Hari Ibu dan Imlek. Di Indonesia, dim sum mulai dikenal sebagai panganan dan makanan utama yang dihidangkan sepanjang hari.

Dim sum biasa disajikan menggunakan wadah bermaterial bambu untuk menjaga hidangan tetap panas saat disantap.

Satu porsi dim sum biasa berisi 3-4 buah. Sepasang sumpit menjadi alat makan utama.

Seiring kepopuleran dim sum, banyak yang mulai membuat variasi bentuk dan isian. Konon ada sekitar 2000 varian dim sum di dunia. Berdasarkan bentuk dan isinya dim sum terdiri dari beberapa jenis.

Hakau
Salah satu menu favorit dengan isian udang. Tampilannya unik, dibungkus kulit transparan yang lembut beraroma wijen. Kulit hakau terbuat dari tang mien, tepung sari kanji. Dimatangkan dengan cara dikukus, hakau semakin nikmat disantap dengan saus sambal.

Fung Zau
Dibuat dari ceker ayam yang direbus hingga lunak, digoreng dengan herbal Cina, lalu diungkep bersama bumbu dan dibekukan. Setelah meresap, kaki ayam dikukus. Fung zau biasa dinikmati dalam rendaman saus kacang, saus tiram atau lada hitam.

Cheong Fan
Dalam bahasa Inggris disebut Rice Noodle Rolls. Terbuat dari tepung beras yang dikukus, kemudian digulung, digoreng sebentar dan disajikan dengan taburan biji wijen. Padanannya saus kecap yang manis gurih. Bisa dihidangkan polos atau dengan isian yang cukup mewah seperti daging, seafood dan sayuran.

Bakpao
Bak berarti daging, dan pao berarti bungkusan. Awalnya bakpao memang hanya berisi daging. Kini panganan berwarna putih ini mulai diisi dengan berbagai bahan seperti coklat, kacang hijau dan srikaya. Kulit bakpao dibuat dari adonan tepung terigu. Setelah diberi isian, dikukus hingga mengembang dan matang. Untuk membedakan bakpao berisi daging dengan yang bukan, bisa dilihat dari titikan warna yang ada di atas bakpao.

Egg Tart
Kue manis berwarna kuning ini berbahan dasar adonan pastel dengan isian pudding telur yang dipanggang. Untuk menambah kemewahan, ada yang menambahkan sarang burung sebagai topping egg tart.


* tabloidbintang
Lihat juga : table8, sushi tei, tamani

Kedai Kopi - Sinou Kaffee Hausen


BERADA di Sinou Kaffee Hausen, kedai kopi yang terletak di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, serasa di Eropa tahun 1960-an. Selain interior unik, Anda juga bisa menikmati kopi dan hidangan lezat a la barat.

Sinou Kaffee Hausen lahir dari obsesi sang pemilik, Mita Abidin, untuk membawa konsep industrial Parisian warehouse ke Jakarta.

Terinspirasi warehouse, tak perlu bingung melihat interior resto dua lantai ini. Blueprint yang terdapat di dinding, tembok berlubang dan langit-langit yang tidak dicat.

“Sinou sengaja mengusung konsep undone,” jelas pria yang biasa disapa Reza.

“Bangku di sini tidak ada yang sama. Kecuali seat kayu, meski model sama, warna berbeda-beda,” lanjutnya.

Pemilihan nama Sinou Kaffee Hausen perpaduan Jawa-Jerman. “Istri saya biasa dipanggil Sinok, yang dalam bahasa Jawa berarti anak perempuan kesayangan. Agar tidak disangka restoran masakan Jawa, kami ubah jadi Sinou,” beber Reza.

“Sedang Kaffee Hausen, dalam bahasa Jerman artinya rumah kopi. Sesuai dengan Sinou, yang menyediakan kopi dengan tempat bersuasana homy,” ungkap Reza antusias.

Sinou menyuguhkan hidangan Eropa pilihan. Ada pancake, sandwich, salad, oxtail dan aneka pasta. Penyuka waffle wajib mencoba Heaven Choco. Waffle tebal, dengan paduan saus dark chocolate yang kuat dan es krim coklat yang manis, terasa sungguh menggoda.

Belum cukup? Mushroom Beef Pate akan memuaskan perut Anda. Sandwich dengan daging sapi tebal, melted-egg dan kentang goreng dijamin bikin kenyang. Gurihnya daging sapi impor Australia, terasa lembut saat beradu di dalam mulut.

Berbagai kopi lokal hasil roasted sendiri bisa didapat di sini. Menu andalan favorit pengunjung, Ice Green Tea Cappuccinno. Pertama mereguk, harumnya teh hijau terasa begitu menyegarkan. Perlahan, berganti aroma kuat cappuccino yang mantap. Jangan sampai terlewatkan. Penyuka minuman manis, boleh menjajal Ice Oreo Choco Caramel.

Meski baru dibuka, sejumlah selebriti pernah menyambangi resto berkapasitas hingga 200 orang ini. Di antaranya, Ridho Slank, Stenny Agustaf dan Angga Maliq D’ Essentials.

Sinou juga dilengkapi function hall dan meeting room. Function hall-nya unik. Dilihat sekilas, seperti lukisan dinding. Padahal, dinding itu bisa dibuka dan menjadi pintu masuk ke function hall yang biasa digunakan untuk merayakan ulang tahun atau gathering.

Jika tak ada halangan, dalam waktu dekat Sinou akan menyajikan hiburan live music. Band akustik akan menghibur pengunjung setiap malam.


* tabloidbintang
Lihat juga : table8, burger, tamani

Hari Pangan Sedunia 16 Oktober 2010

Ide pencanangan ‘One Day No Rice’ mendapat tanggapan beragam dari berbagai pihak. Apakah benar gerakan ini bisa membuat konsumsi beras berkurang? Apa saja yang bisa dilakukan untuk membuat pangan lokal lebih berdaya?
Hari pangan sedunia diperingati 16 Oktober 2010 dengan sejumlah kegiatan di Mataram, Nusa Tenggara Barat. Gerakan ‘One Day No Rice’ atau Hari Tanpa Nasi menjadi fokus peringatan hari pangan tahun ini.
Jika kampanye ini bisa sukses dilakukan setiap satu bulan satu hari saja, maka konsumsi beras nasional per tahun bisa dihemat hingga 1,2 juta ton.

“Jadi kalau ada 1 free rice day saja per bulan, akan mengurangi tekanan permintaan 1,2 juta ton per tahun,” kata Wakil Menteri Pertanian Bayu Krisnamurthi. Bayu menuturkan konsumsi beras per kapita orang Indonesia masih yang tertinggi di dunia yang mencapai 139 kg/kapita/tahun.

Namun, Tuti Soenardi, seorang pakar gizi kuliner yang sudah berpuluh tahun menggeluti program penganekaragaman pangan memiliki pendapat berbeda. “Orang Indonesia tidak bisa berpisah dengan nasi,” katanya.
“Yang bisa dilakukan adalah substitusi dengan pangan lokal. Misalnya, nasi dicampur dengan jagung, atau nasi dengan singkong,” demikian sarannya. Namun, gerakan substitusi pangan lokal ini juga harus dipersiapkan dengan matang.

“Berarti pemerintah harus menjamin ketersediaan tepung singkong, jagung, beras aro, ganyong dan beragam produk pangan lokal lainnya dengan harga murah dan mudah didapat,” tegas ahli gizi kuliner ini.
Tuti Soenardi juga mengusulkan agar substitusi pangan tidak hanya untuk makanan utama saja tetapi hingga ke kue-kue tradisional atau jajanan lokal.

“Jika 10 persen dari bahan kue-kue diganti dengan produk lokal maka akan banyak biaya bisa dihemat.” demikian imbuhnya.

Hal penting yang perlu diwaspadai adalah menurunnya ketersediaan pangan secara global. Produksi gandum dunia sudah menurun hingga 40 persen sedangkan jumlah penduduk yang mengkonsumsi pangan terus bertambah.
“Keadaan ini justru menjadi ancaman bagi pangan lokal. Sebagai pengganti gandum, negara maju yang memiliki teknologi pangan akan mengganti dengan pangan lokal. Bukan tak mungkin pangan lokal kita diproses menjadi bentuk-bentuk pangan baru dan dijual kembali ke Indonesia,” tuturnya serius mengakhiri pembicaraan.


* hariansumutpos
Lihat juga : table8, sushi tei, tamani

Oranye Concept Lounge - Menyuguhkan Hiburan Musik Jazz.

NYAMAN, Di Oranye Concept Lounge, konsumen tak hanya bisa menyantap makanan, tapi juga mengobrol santai ataupun melakukan pekerjaan kantor dari area resto. Untuk melengkapi kenyamanan konsumen, pengelola resto yang terletak di City Walk, Sudirman, Jakarta, ini juga rutin menyuguhkan hiburan musik jazz.

Oranye Concept Lounge berdiri sejak Juni 2008. Mengambil konsep lounge dengan sajian live musik jazz, tempat ini menawarkan atmosfer berbeda.Kegiatan makan Anda akan semakin terhibur dengan iringan suara dari para performerandal di negeri ini. Menurut Operational Manager Oranye Concept Lounge Ario C Nugroho,nama Oranye diambil karena sesuai dengan jiwa resto ini yang ingin dirasa dinamis dan vibrant. Gambaran itulah yang akhirnya diaplikasikan di semua segi mulai ambiens,menu, hingga sajian entertainment-nya.

”Warna oranye kami pilih karena terdengar segar dan dinamis, sesuai dengan konsep lounge ini.Akhirnya, tata interior kami sesuaikan dengan aura warnanya dan dibuat nyaman dengan bangku-bangku empuk,”kata Ario. Suasana resto dibuat cozy, plus interior yang ditata elegan. Pemilihan desain pun dilakukan secara cermat. Misalnya langit-langit yang dipercantik oleh ornamen berbentuk kunci nada,juga gagang pintu masuk dibuat dengan nuansa yang sama.

”Artinya kami mengambil tema yang sama untuk semua desain, yaitu nuansa musik,” ujar Ario. Untuk tempat duduk, Ario mengatakan bahwa Oranye Concept Lounge memiliki dua area, yaitu indoor dan terrace dengan kapasitas total 115 orang.Tidak heran,resto ini bisa menjadi tempat yang tepat dan nyaman untuk bertemu rekan bisnis ataupun penyelenggaraan berbagai acara, di antaranya pesta ulang tahun,company gathering, seminar, talkshow, peluncuran produk,dan konferensi pers.

Untuk perhelatan acara, Oranye Concept Lounge menawarkan paket buffet dan coffee break yang dapat dipilih. ”Kami fleksibel. Klien tinggal menyodorkan konsep apa, langsung kami aplikasikan,” imbuh Ario. Ario menjelaskan, pemilihan lokasi resto, yaitu lantai 1 City Walk,Sudirman,Jakarta,yang masuk dalam wilayah pusat bisnis Ibu Kota,dilatarbelakangi alasan yang kuat.

Selain mal tersebut relatif masih baru, lokasi itu juga strategis, terutama dari target market yang ingin dijangkau,yakni pekerja kantoran dan pebisnis. ”Di sekitar sini termasuk pusat gedung perkantoran. Karena itu, kami ambil konsep seperti yang saya jelaskan tadi,Oranye Concept Lounge bagi para pekerja kantoran dan pelaku bisnis. Target market kami jelas dan kaitannya semua yang ada di Oranye untuk memenuhi kebutuhan mereka,” jelas Ario.

Kebutuhan paling vital bagi para pekerja kantoran saat ini adalah koneksi internet. Karena itu, Oranye Concept Lounge menyediakan fasilitas gratisWi-Fi. Menurut Ario,kebiasaan para eksekutif muda dewasa ini saat hang outtetap tidak bisa lepas dari kegiatan memantau perkembangan pekerjaan mereka menit per menit.”Biasanya sambil menikmati lifestyle atau bergaul, mereka juga memantau bisnis sambil jalan.Jadi,bukan hanya bekerja di kantor.

Sekarang tidak seperti itu,”ujar dia. Selain itu, lanjut Ario, para tamu yang berasal dari kalangan menengah dan atas tersebut membutuhkan hiburan menarik di tengah rutinitas kerja mereka sehari-hari. Untuk memenuhi hasrat itu, Oranye Concept Lounge menyajikan jazzy live music pada Rabu hingga Minggu.Acara ini berlangsung mulai pukul 19.00 WIB.

Penampilan panggung akan diisi oleh band-band reguler.Rabu yang tampil adalah VOP,Kamis Jeffery & Lou CP, Jumat Good Guys, dan Sabtu The Feds.Sementara pada Minggu pukul 12.00–15.00 WIB dipertontonkan aksi para murid Chics Music yang akan bermain akustik. ”Kami juga sering mengadakan jam session untuk memberi kesempatan kepada para musisi atau siapa pun yang ingin unjuk kebolehan bernyanyi atau bermain musik.

Para musisi ternama pun sering menampilkan kebolehan mereka untuk menghibur pengunjung di sini,”beber Ario. Khusus Sabtu,musik yang ditawarkan The Feds dipilih berbeda, yaitu alternative rock. Hal itu karena disesuaikan dengan pangsa pasar saat hari libur kerja tersebut, yakni anak muda berusia 20 tahun ke atas.”Hari Sabtu biasanya yang datang lebih muda, karena kantor tutup,”imbuh Ario. Meski mayoritas menampilkan konsep jazz, semua musik yang ditampilkan di loungeini tidak murni jazz yang tergolong rumit.

”Lebih ke musik yang easy listening. Karena sebenarnya lagu pop yang dibawakan, tapi aransemennya kami buat jazz,”sebut Ario. Musik yang disajikan di Oranye Concept Lounge memang hanya mengambil suasana agar rileks, tidak membuat hingar-bingar atau mengganggu pengunjung saat menikmati hidangan. Istilahnya plusplus, dapat makan-minum yang lezat sambil dihibur oleh entertainer yang ditampilkan.

Setiap hari tempat ini kedatangan pengunjung hingga 150 orang.Biasanya tamu memadati lokasi pada jam makan siang serta hari-hari di mana terdapat pertunjukan live music. Karena itu, disarankan untuk melakukan res e rva s i terlebih dulu saat Anda berniat menikmati malam di Oranye Concept Lounge. Sepanjang April 2010, resto ini juga menawarkan diskon 15% untuk main coursedan minuman yang berbeda setiap hari. (rendra hanggara-Harian Seputar Indonesia)

Sumber    : OpenRice.com
Lihat juga : table8, sushi tei, burger

Racikan Mambuat Resep Udang Api Masak Kencur

Bahan :

* 500 gram udang api, cuci bersih
* 1 buah jeruk nipis, peras airnya
* 3 sendok makan minyak goreng
* 2 batang serai, iris halus
* 5 buah cabe hijau, iris tipis
* garam, gula pasir secukupnya

Bumbu halus :

* 4 buah cabe merah
* 5 butir bawang merah
* 3 siung bawang putih
* 5 cm kencur
* 1 sendok makan ebi, sangrai


Cara membuat :
1. Lumuri udang dengan air jeruk nipis, diamkan selama 30 menit
2. Panaskan minyak, tumis bumbu halus, serai hingga harum. masukan cabe hijau, aduk rata
3. Masukan udang, masak hingga berubah warna. Tambahkan garam, gula pasir. Masak hingga matang. Angkat dan siap untuk di sajikan

Lihat juga :  table8, sushi tei, burger

Palangkaraya - Kaya Akan Kuliner

Jika Anda menyambangi Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, jangan lupa untuk mencicipi aneka jenis ikan di kota itu. Kota ini adalah surga bagi penggemar ikan. Semua kenikmatan ikan dapat Anda jumpai di sentra kuliner di Jalan Yos Sudarso.

"Selain menawarkan berbagai objek wisata alam, budaya, dan seni, Palangkaraya juga menawarkan wisata kuliner, yaitu di lokasi khusus kuliner Jalan Yos Sudarso," kata Kepala Bidang Kepariwisataan, Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Palangkaraya, Anna Menur, di Palangkaraya, Rabu (15/7).

Anna Menur yang didampingi stafnya itu menyebutkan sentra kuliner Yos Sudarso masuk dalam jumlah objek wisata andalan Palangkaraya yang terus dipromosikan. "Wisatawan saat mengunjungi kota cantik Palangkaraya, akan menemui sentra kuliner yang berada di sepanjang Jalan Yos Sudarso yang tidak jauh dari bundaran besar kota yang digagas oleh Presiden pertama RI, Soekarno," katanya.

Di sepanjang jalan tersebut, menurut Anna, para pengunjung akan mudah menemukan sederetan tenda-tenda, warung, kafe, yang menawarkan berbagai aneka makanan dan minuman.

Lokasi-lokasi jajanan tersebut setiap malam dipadati pengunjung khususnya kawula muda bukan saja dari Kota Palangkaraya tetapi dari berbagai daerah lain. Selain terletak di jantung kota, sentra kuliner itu juga mudah dijangkau dari berbagai arah, dan lokasinya bersebelahan dengan pusat perbelanjaan terbesar Kalteng, Palangkaraya Mall. "Kawasan ini berada di sisi kanan dan kiri jalan arah menuju Universitas Palangkaraya (Unpar)," kata Anna Menur.

Palangkaraya adalah surga bagi penikmat ikan, khususnya ikan sungai, karena di wilayah ini terdapat perairan yang luas serta lokasi pembudidayaan ikan. Palangaraya juga dengan wilayah sentra perdagangan ikan sungai atau rawa, seperti ikan baung, jelawat, adungan, puyau, tapah, patin, lele, lais, saluang, riu, kelabau, dan ikan sungai lainnya.

Selain itu Palangkaraya juga dikenal sebagai gudangnya ikan rawa seperti gabus, tauman, mihau, kihung, kerandang, sepat siam, patung, biawan, pepuyu, sepat, sisili, kapar, serta beberapa ikan yang kurang populer di masyarakat.

Maka, tak heran kalau dari sekian menu kuliner di tempat jajan itu sebagian besar menawarkan makanan ikan, baik bakar, goreng, atau masak lainnya. Sejumlah warung memasak ikan dengan berbagai macam pilihan seperti digoreng, dipanggang, dipepes (pais), disayur asam (gangan asam), dimasak habang, dimasak kecap, digangan balamak, dan diolah menu lainnya.

Palangkaraya juga memiliki ikan non alam, yakni ikan hasil budidaya, seperti ikan nila, ikan mas, ikan patin, ikan lele, yang juga mudah diperoleh. Kuliner makanan Palangkaraya itu didominasi oleh masakan khas Banjar dan khas Dayak, selain ada juga olahan masakan khas Jawa. Menu khas Dayak yang terkenal yaitu umbut rotan dan daun singkong bersantan.


* kompas
Lihat juga : table8, sushi tei, burger